loading…
Presiden Prabowo Subianto mengaku belajar dari Presiden ke-16 Amerika Serikat, Abraham Lincoln yang memberi jabatan kepada lawan politiknya. FOTO/TANGKAPAN LAYAR INEWS TV
Hal itu diungkapkan Prabowo kala wawancara ekslusif bersama Abraham Silaban pada 2022 dan ditayangkan ulang di iNews TV pada Senin (21/10/2024) malam.
“Saya belajar banyak dari Abraham Lincoln, menarik Abraham Lincoln ini, sangat menarik. Intinya yang saya belajar dari dia banyak sekali, kenegarawanannya, kearifannya, ketabahannya,” kata Prabowo dalam wawancara tersebut dikutip, Selasa (22/10/2024).
Ketua Umum Partai Gerindra ini mengatakan, Lincoln memberi jabatan kepada lawan politiknya, William Seward sebagai Secretary of State.
“Di AS itu ada presiden, wapres, dan secretary of state. Jadi secretary of state itu urutan ketiga di negara mereka. Dimintalah (Seward) menjadi secretary of state,” tutur Prabowo.
“Kemudian Seward tanya kenapa Anda memilih saya, Anda tahu saya nggak suka sama Anda. I know you dont like me, and i dont like you. But i know you love the nations of America,” ucap Prabowo.
Lantas, Prabowo menceritakan sikap Lincoln yang memasukan Seward ke dalam kabinet. “Abraham Lincoln mengatakan begini, kalau saya di kabinet saya semua terdiri dari pendukung saya semua, itu saya kasih gagasan mereka pasti semua setuju”.
“Kalau ada di antaranya rival saya atau mantan rival saya, gagasan saya pasti akan disanggah. Dengan disanggah kita pasti akan dapat suatu gagasan yang lebih baik,” imbuhnya.
Atas dasar itu, Prabowo kagum akan Lincoln. Bahkan, ia mengaku terinspirasi dengan Lincoln. “Saya lihat, waduh ini hebat nih. Jadi ini yang menginspirasi saya, jadi mengajarkan saya oke, kalau cari perbedaan pasti ada,” katanya.
(abd)