loading…
Jessica Alba telah resmi mengajukan gugatan cerai dari suaminya, Cash Warren setelah hampir 17 tahun menikah. Foto/ instagram
Aktris 43 tahun yang dikenal karena perannya dalam Sin City dan Into the Blue itu mengatakan “perbedaan yang tidak dapat didamaikan” sebagai alasan perpisahan mereka.
Dokumen hukum yang diperoleh DailyMail, mengungkapkan bahwa Alba meminta bantuan pengacara perceraian terkenal Laura Wasser, yang kliennya yang terkenal termasuk Kim Kardashian dan Jennifer Lopez. Warren, segera mengikuti jejaknya, mengajukan gugatan kepada pengacara Adam Lipsic.
Baik Jessica maupun Cash meminta hak asuh fisik dan hukum bersama atas ketiga anak mereka: Honor, 16, Haven, 13, dan Hayes, 7. Pasangan itu mencantumkan tanggal 27 Desember sebagai tanggal resmi perpisahan mereka. Meski rumitnya perceraian yang sering dikaitkan dengan kekayaan bersih yang tinggi, sumber mengatakan kepada TMZ bahwa perpisahan itu “sangat bersahabat.”
Taruhan finansial dalam perceraian ini cukup signifikan. Kekayaan Jessica Alba tidak hanya berasal dari karier aktingnya, tetapi juga dari keberhasilannya dalam berwirausaha sebagai pendiri The Honest Company. Didirikan pada 2011, merek barang konsumen tersebut saat ini bernilai sekitar 640 juta USD.
Namun, Forbes sebelumnya menyesuaikan estimasi kekayaan bersihnya dari 340 juta USD pada 2016 menjadi “sedikit di bawah 100 juta USD” lima tahun kemudian, dengan alasan saham perusahaan yang lebih kecil dari yang diharapkan. Sementara , Cash Warren telah menemukan kesuksesan sebagai pengusaha dengan perusahaan pakaian dalam dan kaus kakinya, Pair of Thieves, yang bernilai sekira 100 juta USD.
Aset pasangan tersebut termasuk rumah mewah di Beverly Hills senilai 10 juta USD yang dibeli pada 2017. Pakar hukum memperkirakan bahwa pembagian aset ini dapat menjadi rumit karena tidak adanya perjanjian pranikah. Yonatan Levoritz, pendiri Levoritz Law Firm, mengomentari situasi tersebut.
“Setelah 17 tahun menikah, mungkin ada pemberian tunjangan/pemeliharaan kepada pasangan yang tidak memiliki uang,” ucapnya.
Ia juga menekankan pentingnya perjanjian pranikah dalam menghindari perselisihan tersebut, dengan mencatat bahwa perjanjian tersebut memberikan kejelasan dan dapat mencegah pertempuran hukum yang mahal dan memakan waktu.
Jika tidak ada kesepakatan mengenai The Honest Company atau aset bersama lainnya, penilaian kemungkinan akan diperlukan sebelum pembagian. “Sering kali pengadilan tidak suka ketika orang terus berbagi bisnis,” jelas Levoritz.
Jessica juga berusaha untuk menghilangkan nama keluarga Warren dan kembali ke nama gadisnya. Meskipun ada tantangan di depan, kedua belah pihak tampaknya berkomitmen untuk menavigasi transisi ini secara damai demi keluarga mereka.
(tdy)
