loading…
Ketua Dewan Direktur Great Institute Syahganda Nainggolan mengapresiasi pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Bersama MPR/DPR RI pada Jumat, 15 Agustus 2025. Foto/Istimewa
Konsumsi rumah tangga disebutnya kembali menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2025. Berdasarkan data resmi Badan Pusat Statistik (BPS), kata dia, pertumbuhan PDB nasional mencapai 5,12 % YoY, dengan konsumsi rumah tangga tumbuh 4,97 %, naik tipis dari kuartal sebelumnya yang sebesar 4,95 %.
Kontribusinya terhadap PDB berada di kisaran 54 %, menandakan bahwa belanja masyarakat masih menjadi motor utama ekonomi di tengah pelemahan global. Syahganda menilai capaian ini bukan kebetulan, melainkan hasil dari keberanian pemerintah mengambil kebijakan pro-rakyat.
Baca juga: Prabowo Bersyukur Indonesia Berlimpah Tanah Jarang, Target Ekonomi RI Empat Besar Dunia
“Kenaikan upah buruh sebesar 6,5 % dan pembelian gabah petani dengan harga yang layak adalah langkah strategis. Kebijakan ini menggerakkan ekonomi di tingkat akar rumput, memastikan buruh dan petani yang selama ini terpinggirkan ikut menikmati manfaat pertumbuhan,” ujarnya, Sabtu (16/8/2025).
Syahganda juga mengapresiasi terobosan pemerintah yang memasukkan dua indikator baru dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026: Indeks Kesejahteraan Petani dan Proporsi Penciptaan Lapangan Kerja Formal.