loading…
Mantan Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim (NAM) keluar dari Gedung Jampidsus Kejagung usai ditetapkan sebagai tersangka, Kamis (4/9/2025). Foto/Aldhi Chandra
Sebab, Nadiem adalah sosok pendiri Gojek. Sedangkan Chromebook adalah laptop yang dikembangkan dan dijalankan oleh Google dengan sistem operasi Chrome OS.
Hibnu menuturkan, jika memang benar ada investasi ke Gojek, ada kemungkinan perencanaannya sudah ada. “Sehingga niat sebelum menjadi menteri dan setelah menjadi menteri ada hubungan kausal. Hubungan ini yang harus dikembangkan oleh penyidik Kejagung,” ujar Hibnu, Rabu (10/9/2025).
Baca juga: Kejagung Ungkap Alasan Periksa Pemilik Gojek di Kasus Dugaan Korupsi Chromebook
Hibnu menambahkan, hal yang dikembangkan ini terkait kemungkinan permufakatan-permufakatan sebelum menjadi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek). Dia menilai ini yang akan menjadikan indikasi kuat bahwa pengadaan laptop Chromebook di Kemendikbudristek memang bermasalah.