loading…
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Foto/Dok SINDOnews
Soal adanya lima Kementerian Koordinator ini muncul setelah beredarnya dokumen tentang jumlah komisi di DPR yang bertambah menjadi 13, naik dua dari periode sebelumnya.
Dalam dokumen tersebut, tertera kementerian dan lembaga yang akan menjadi mitra dari Komisi I hingga Komisi XIII DPR.
Dalam dokumen tersebut juga tertera bahwa Badan Anggaran (Banggar) yang merupakan salah satu alat kelengkapan dewan (AKD) bermitra dengan lima Kemenko. Berikut ini daftarnya:
1. Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
2. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian
3. Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
4. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (terkait Pembahasan RKA/KL)
5. Kementerian Koordinator Bidang Kemasyarakatan.
Jika dibandingkan dengan yang ada sekarang, akan ada tambahan satu Kementerian Koordinator, yakni Kementerian Koordinator Bidang Kemasyarakatan. Meski demikian, nama kementerian ini belum final. Perihal jumlah komisi di DPR dan mitra kerjanya akan dibahas kembali pada Senin (14/10/2024).
Diketahui, di Kabinet Indonesia Maju ada empat Kemenko, yakni:
1. Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan yang dipimpin Hadi Tjahjanto.
2. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang dipimpin Airlangga Hartarto.
3. Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang dipimpin Muhadjir Effendy.
4. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi yang dipimpin Luhut Binsar Pandjaitan.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) belum mau mengungkapkan terkait isu dirinya akan terus berada di pemerintahan dan akan menjadi menteri koordinator (menko). “Belum, kami menunggu saja,” ujar AHY di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (10/10/2024).
Komentar Jokowi soal Kabinet Prabowo
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkomentar tentang susunan kabinet Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Jokowi meminta agar masyarakat menantikannya setelah Prabowo dilantik sebagai Presiden ke-8 RI.
Diketahui, Prabowo akan dilantik sebagai Presiden ke-8 RI pada Minggu, 20 Oktober 2024. Sementara, pelantikan kabinetnya dikabarkan dilakukan pada Senin, 21 Oktober 2024.