Ekonomi

Gabung Jadi Negara Mitra BRICS di 2025, Thailand Masih Incar Anggota Penuh

×

Gabung Jadi Negara Mitra BRICS di 2025, Thailand Masih Incar Anggota Penuh

Sebarkan artikel ini



loading…

Thailand secara resmi menerima undangan Rusia untuk menjadi negara mitra BRICS per 1 Januari 2025, mendatang. Foto/Dok

JAKARTAThailand secara resmi menerima undangan Rusia untuk menjadi negara mitra BRICS per 1 Januari 2025, mendatang. Status sebagai negara mitra baru disetujui pada KTT BRICS di Kazan pada bulan Oktober, lalu dimana ada lebih dari 30 proposal negara yang ingin bergabung.

Pada pekan lalu, kabinet Thailand menyetujui keputusan seperti dilaporkan media lokal. Berbicara kepada pers, juru bicara Nikondet Phalangkun mengatakan, bahwa Menteri Luar Negeri Thailand Maris Sangiampongsa telah mengirim surat kepada mitranya dari Rusia yang mengkonfirmasi persetujuan kerajaan untuk menjadi negara mitra BRICS, menurut TASS.

BRICS awalnya terdiri dari Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan, dan diperluas tahun ini mencakup Mesir, Iran, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab.

Pada 31 Oktober, Thailand menerima undangan resmi dari Rusia, yang saat ini memegang kepresidenan bergilir kelompok negara berkembeng terdepan tersebut, untuk menjadi mitra BRICS.

“Memperoleh status negara mitra BRICS merupakan langkah penting bagi Thailand untuk bergabung dengan BRICS sebagai anggota penuh di masa depan. Ini adalah langkah pertama di jalan ini,” kata TASS mengutip Phalangkun.

Negara-negara mitra diberikan partisipasi permanen dalam sesi khusus KTT BRICS dan pertemuan menteri luar negeri, serta acara tingkat tinggi lainnya. Mitra juga dapat berkontribusi pada dokumen hasil group.

Status baru ini diharapkan dapat meningkatkan hubungan Thailand dengan anggota lain dari kelompok BRICS dan memberikan peluang baru untuk mengembangkan ekonominya, ungkap juru bicara itu menjelaskan.

Thailand sebelumnya mengatakan sedang mencari keanggotaan penuh di BRICS. Kementerian Luar Negeri mengutarakan, bahwa bergabung dengan BRICS akan menguntungkan negara dengan meningkatkan perdagangan, investasi, ketahanan pangan dan energi.

Sebelumnya ajudan presiden Rusia, Yuri Ushakov mengumumkan bahwa sembilan negara akan secara resmi menjadi negara mitra BRICS. Pejabat senior Kremlin itu menekankan, pentingnya status negara mitra, dan menyebut Belarusia, Bolivia, Indonesia, Kazakhstan, Thailand, Kuba, Uganda, Malaysia, dan Uzbekistan sebagai negara-negara yang akan menerimanya pada 1 Januari 2025.

Lebih dari dua lusin negara telah menunjukkan minat untuk bekerja sama dengan BRICS, menurut Ushakov. Negara-negara tersebut adalah Azerbaijan, Bangladesh, Bahrain, Burkina Faso, Venezuela, Honduras, Zimbabwe, Kamboja, Kolombia, Republik Kongo, Laos, Kuwait, Maroko, Myanmar, Nikaragua, Pakistan, Palestina, Senegal, Suriah, Chad, Sri Lanka, Guinea Khatulistiwa dan Sudan Selatan.

https://www.youtube.com/watch?v=ntVV9pbV

(akr)



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

banjir wild scatter naga hitampola mahjong ways tanpa kendalagebrakan baru lucky nekokeuntungan maksimal mahjong ways 2pola konsisten modal recehfakta misteri scatter hitam mahjong winsrahasia scatter mahjong ways auto winteknik anti rungkat mahjong wayspanduan spesial mahjong ways 2trick scatter mahjong ways 2akun mahjong pro thailandtrik jitu olympus banjir x1000taktik mahjong ways 2 cetak scatterapk pragmatic rtp tinggipeluang kemenangan terbesar mahjong waystrik ampuh banjir scatter mahjong waysrekomendasi game pragmatic server filipinasweet bonanza mudah menangpg soft banjir wild mahjong wayspetualangan mahjong ways 2akun vip mahjong wayshasilkan scatter mahjong ways 2rtp mahjong ways2 scatter hitamwede mahjong ways jackpotbocoran rtp pg soft profithasil panen scatter mahjongrtp mahjong ways suksesapk cheat mahjong ways ampuhfree spin konek mahjong ways 2mahjong ways durasi lamaslot gacorslot demokaisar89