Politik

Hasto PDIP Anggap Pencegahan Agustiani Tio oleh KPK ke Luar Negeri Tidak Manusiawi

×

Hasto PDIP Anggap Pencegahan Agustiani Tio oleh KPK ke Luar Negeri Tidak Manusiawi

Sebarkan artikel ini



loading…

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberikan keterangan usai persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (25/4/2025). FOTO/NUR KHABIBI

JAKARTA – Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menganggap pencegahan ke luar negeri oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap mantan Anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina tidak manusiawi. Sebab, Tio sedang menderita kanker.

Disebutkan, Tio dalam masa pengobatan kankernya itu memilih berobat ke Guangzhou, China.

Hasto yang juga menjadi terdakwa kasus dugaan suap pergantian antar waktu (PAW) dan perintangan penyidikan menyebutkan, pencegahan ke luar negeri Tio bersama suaminya tanpa alasan yang jelas.

“Ia melihat suaminya kemudian dicekal tanpa pemeriksaan dia tidak bisa berobat karena tidak mau menyebutkan keterangan berkaitan dengan apa yang terjadi di musala terkait dengan saya maka kemudian dia menerima perlakuan yang tidak manusiawi,” kata Hasto usai persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (25/4/2025).

“Maka pada kesempatan ini, saya menyampaikan keberatan terhadap perlakuan yang tidak manusiawi ini dan semoga seruan kami sejak tanggal Februari agar saudari Tio bisa melanjutkan pengobatannya, itu dapat dibuka pintunya oleh KPK,” katanya.

Hasto Ngaku Sulit Tidur

Hasto Kristiyanto mengaku sulit tidur karena memikirkan kondisi eks Anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina yang dicegah ke luar negeri oleh KPK di saat ia harus berobat ke Guangzhou, China.

“Jadi meskipun hari ini berjalan lancar, tetapi tadi malam jujur saja saya sulit tidur,” kata Hasto di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (25/4/2025).

“Karena memikirkan persidangan sebelumnya di mana setelah kami berjuang sebelum ditahan oleh KPK pada hari Selasa tanggal 17 Februari kami saat itu mengadakan konferensi pers agar KPK juga membuka ruang kemanusiaan terhadap saudara Agustiani Tio yang menderita sakit kanker untuk dapat melanjutkan pengobatannya di Guangzhou,” sambungnya.

Untuk diketahui, Tio sempat menjadi saksi dalam sidang tersebut pada Kamis kemarin. Dalam kesempatan tersebut, Hasto menyebutkan kondisi Tio hadir sebagai saksi dalam kondisi sakit.

“Kemarin kita lihat bagaimana saudari Tio sampai nyaris pingsan, jalan terhuyung-huyung akibat haknya yang berkaitan dengan keselamatan dirinya yang berkait dengan hak-hak atas kemanusiaan bagi dirinya pintu itu tetap tidak dibuka oleh KPK,” ujarnya.

(abd)



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

alasan bermain mahjong wins pragmatic bikin ketagihansituasi senang meraih kemenangan mahjong waystanpa rasa ragu sikat bersih sactter mahjong waysscatter hitam meledak pada mahjong terkinispin mahjong sepenuh hatispin manual 52x mahjong maxwinmbak veli main mahjong selamanyakaisar89