loading…
Pameran pendidikan Islam dan produk halal terbesar di Indonesia, International Islamic Edu Fair (IIEF) 2025, akan kembali digelar pada 11–13 Oktober 2025 di Edutorium UMS. FOTO/IST
Acara ini akan dimeriahkan oleh ratusan stand, termasuk stand keuangan syariah, halal tourism, dan jaringan 3.000 pondok pesantren se-Nusantara. Selain itu, akan ada seminar, tabligh akbar, serta penampilan tokoh-tokoh nasional.
“IIEF 2025 adalah langkah nyata untuk menyatukan visi, membangun sinergi, dan memperkuat peran kolektif umat Islam di tengah masyarakat. Kami mengajak seluruh pengelola lembaga pendidikan dan pelaku bisnis halal, khususnya pemilik travel haji dan umrah, untuk mengambil bagian,” ujar Ketua Panitia IIEF 2025, Ustadz Akhen Amalageng.
Menurutnya, acara ini juga memberikan solusi praktis bagi para calon wali santri yang ingin memilih lembaga pendidikan Islam terbaik bagi anak-anaknya.
“Biasanya calon walisantri harus datang langsung ke lokasi pesantren. Itu membutuhkan waktu dan biaya. Di IIEF, mereka bisa langsung bertemu banyak lembaga dalam satu tempat dan bertanya apa saja,” tambah Ustadz Akhen.
Sebagai bentuk dukungan terhadap ajang ini, Ketua Forum Ma’ahid wa Madaris Qur’an Indonesia (Formaqin), Dr. Umarulfaruq Abubakar, Lc., M.A., juga menekankan pentingnya partisipasi pesantren.
“Pesantren harus ikut acara ini. Karena ini adalah ajang silaturahmi yang otentik, untuk memperkuat ukhuwwah Islamiyah dan mengoptimalkan potensi ekonomi umat. Dengan bersinergi, pesantren bisa mandiri secara ekonomi dan berkontribusi lebih besar untuk peradaban,” jelasnya.