loading…
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Abu Rokhmad menargetkan 2 juta pencatatan pernikahan pada 2025. Foto/istimewa
Target ini disampaikan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, Abu Rokhmad saat memberi pembinaan kepada ASN Kantor Kementerian Agama Kota Bogor, Selasa, 5 Juli 2025.
Abu mengungkapkan, penghulu perlu menetapkan target pencatatan nikah, baik bulanan maupun tahunan. Abu meminta agar tidak ada penurunan angka dibanding tahun sebelumnya.
“Tolong pasang target, Pak. Tidak boleh angkanya turun dari tahun kemarin. Naik per bulan, year on year-nya berapa? Juli tahun ini berapa? Juli tahun lalu berapa? Naik apa turun? Harus bisa kita rancang seperti itu,” ujar Abu, Rabu (6/8/2025).
Baca juga: Gawat! Angka Pernikahan Turun, Menag: Ini Tak Bisa Dibiarkan, Bisa Menggeser Nilai-nilai Budaya
Untuk mengejar target tersebut, Kemenag mendorong berbagai program layanan, seperti nikah massal, Program Gas Nikah, serta inisiatif jemput bola bagi masyarakat yang mengalami kendala dalam mengakses layanan pencatatan pernikahan. “Kalau perlu gencarkan inisiatif layanan jemput bola. Makanya ada Program Nikah Massal, ada Program Gas Nikah,” tambahnya.