loading…
BRI Insurance (BRINS) dianugerahi penghargaan Best Public Relation 2025 in Leveraging Digital Platform Actions to Increase Brand Awareness and Customer Loyalty. Foto/Dok
Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi terhadap perusahaan yang berhasil memanfaatkan platform digital untuk meningkatkan kesadaran merek dan loyalitas pelanggan.
Penghargaan IPRA 2025 diterima langsung oleh Jimmy Prawiradigja, Technical Senior Executive Vice President BRI Insurance. Dalam pernyataannya, Jimmy mengatakan, penghargaan ini menjadi penyemangat bagi BRINS untuk terus berkomitmen memberikan kinerja terbaik dalam menjaga kepercayaan masyarakat dan citra perusahaan.
“Tentu penghargaan IPRA 2025 ini menjadi penyemangat bagi BRI Insurance untuk selalu memberikan kinerja terbaiknya dalam meningkatkan trust sekaligus menjaga citra baik perusahaan,” ujar Jimmy Prawiradigja.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh stakeholders yang telah memberikan kepercayaan kepada BRINS. Jimmy berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan meningkatkan transparansi dalam komunikasi perusahaan, demi memberikan nilai lebih bagi masyarakat.
Acara penghargaan IPRA 2025 bertema Crossing Cultures and Channels, Public Relations in Digital Era ini digelar di The Hotel Sultan Jakarta pada Jumat (24/1/2025. Tema tersebut menyoroti pentingnya adaptasi dan inovasi dalam menghadapi tantangan komunikasi di era digital, di mana praktik Public Relations (PR) dituntut untuk menyatukan berbagai budaya dan media melalui pendekatan lintas kanal.
CEO & Chief Editor, Muhamad Ihsan dalam kesempatan tersebut menyampaikan peran PR sangat penting sebagai penghubung antara organisasi dan berbagai pemangku kepentingan. Ia menekankan pengendalian informasi, pemeliharaan citra, dan menjaga image di depan publik merupakan tugas yang sangat kompleks dan penuh tantangan.
“Banyak yang kurang menyadari bahwa pengendalian informasi, memelihara citra, menjaga image di depan publik merupakan pekerjaan yang sangat tidak gampang,” kata Ihsan dalam keterangan tertulis, Minggu (28/1).
Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi dan internet, tantangan komunikasi organisasi semakin dinamis. Era digital dan media sosial telah merubah pola komunikasi, sehingga perusahaan harus lebih cermat dalam membangun hubungan dengan pemangku kepentingan global.