loading…
Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Jimmy Carter, secara anumerta dianugerahi penghargaan Grammy Awards 2025. Carter meninggal pada Desember 2024. Foto/Getty Images
Sebelum meninggal, Jimmy Carter dinominasikan dalam kategori Best Audio Book, Narration, and Storytelling Recording untuk karyanya Last Sundays in Plains: A Centennial Celebration. Rekaman ini berisi pelajaran Sekolah Minggu terakhir yang disampaikannya di Gereja Baptis Maranatha di Georgia.
Dilansir dari AP News, Senin (3/2/2025), musisi ternama seperti Darius Rucker, Lee Ann Rimes, dan Jon Batiste turut serta dalam proyek tersebut.
Kemenangan ini menandai Grammy keempat bagi Carter, yang sebelumnya telah meraih tiga penghargaan untuk album Spoken Word. Jika ia masih hidup saat penghargaan ini diberikan, Carter akan mencetak rekor sebagai pemenang Grammy tertua dalam sejarah.
Foto/AP News
Jason Carter, cucu Jimmy Carter yang kini memimpin dewan pengurus The Carter Center, hadir untuk menerima penghargaan yang digelar di Crypto Arena, Los Angeles pada hari ini, Senin (3/2/2025) atau Minggu (2/2/2025) waktu setempat. Dalam pidato penerimaannya, Jason menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Sungguh luar biasa bisa mengabadikan kata-katanya dengan cara ini untuk keluarga saya dan dunia. Terima kasih kepada Academy,” kata Jason.
Dalam kategori yang sama, Carter berhasil mengungguli nama-nama besar seperti Barbra Streisand, George Clinton, Dolly Parton, dan Produser Oldfield.
Jika Streisand memenangkan penghargaan ini menggantikan Carter, itu akan menjadi kemenangan Grammy pertamanya dalam 38 tahun. Saat ini, pemegang rekor pemenang Grammy tertua adalah Pinetop Perkins, yang berusia 97 tahun ketika menang pada tahun 2011.