Politik

Pertengahan November, 32% Wilayah Indonesia Memasuki Musim Penghujan

×

Pertengahan November, 32% Wilayah Indonesia Memasuki Musim Penghujan

Sebarkan artikel ini



loading…

BMKG melaporkan sebanyak 32 persen wilayah Indonesia berdasarkan Zona Musim (ZOM) telah masuk musim hujan. Bahkan, ada 5 wilayah yang masuk rawan banjir kategori tinggi. Foto: Dok SINDOnews

JAKARTA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan sebanyak 32 persen wilayah Indonesia berdasarkan Zona Musim (ZOM) telah masuk musim hujan . Bahkan, ada 5 wilayah yang masuk rawan banjir kategori tinggi.

“Pada tengah November 2024 ini baru 32 persen Zona Musim di wilayah Indonesia masuk musim hujan dan ada 5 wilayah yang diprediksi berpotensi banjir,” tulis BMKG dalam keterangannya, Kamis (14/11/2024).

BMKG melaporkan wilayah Indonesia yang sudah memasuki musim hujan meliputi sebagian besar Aceh, Sumut, Riau, Sumbar, Jambi, sebagian Sumsel, Bengkulu, Bangka Belitung, Lampung bagian Barat, sebagian Banten, sebagian Jabar, dan sebagian Jateng.

Kemudian, sebagian besar Kalbar, Kalteng, Kaltim, sebagian Kalsel, Sulbar, Sulsel bagian utara, sebagian Sulteng, sebagian Sulut, sebagian Malut, sebagian Maluku, Papbar dan sebagian Papua.

Curah hujan pada Dasarian I November 2024 bervariasi dari kriteria rendah (21%), menengah (68%), dan tinggi-sangat tinggi (10%). Sementara, pada Dasarian II November 2024 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria Rendah – Menengah (0-150 mm/dasarian).

Wilayah yang diprakirakan mengalami hujan kriteria menengah (50 – 150 mm/dasarian) berada di sebagian besar Sumatera, Banten, Jateng dan Jatim, sebagian kecil Jabar, sebagian besar Bali dan NTB, sebagian NTT, sebagian besar Kalimantan, sebagian besar Sulawesi, sebagian besar Malut dan Maluku, sebagian besar Papbar dan Papua.

Wilayah yang diprediksi mengalami hujan kategori tinggi-sangat tinggi (lebih dari 150 mm/dasarian) meliputi Aceh, Riau, Sumut, Sumbar bagian barat, Sumsel bagian tengah, sebagian Bengkulu, sebagian Jabar dan Jateng, Banten bagian selatan dan sebagian kecil Jatim, sebagian NTB, NTT, dan sebagian Kalbar, Sulsel bagian selatan dan Sulbar bagian selatan, sebagian Maluku dan Papua.

BMKG juga melaporkan wilayah Indonesia yang diprediksi memiliki potensi banjir dengan kategori tinggi pada November dasarian II ini meliputi Banten (Kab Lebak), Jabar (Kab Bandung, Bandung Barat, Bogor, Cianjur, Garut, Kota Bogor, Kota Depok, Kota Sukabumi, Kab Purwakarta, Subang, Sukabumi dan Tasikmalaya).

Kemudian, daerah lainnya seperti Jateng (Kab Banjarnegara, Kebumen, Pemalang), NTT (Kab Kupang, Timor Tengah Selatan), serta Sulsel (Kab Maros, Pinrang).

(jon)



Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *