loading…
Presiden Prabowo Subianto menegaskan kepada jajaran menterinya untuk tidak bekerja seenaknya. Foto/Setpres
“Yang penting kita bekerja dengan efisien, yang penting kita tidak bekerja dengan seenaknya,” tegas Prabowo di depan para menteri-menteri yang hadir saat sidang paripurna perdana.
Pada kesempatan itu, Prabowo juga mengatakan tentang kabinet yang dibentuk. Dia memperkuat Kepala Staf Kepresidenan hingga penambahan Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus.
“Saudara perhatikan dalam pemerintahan yang saya bentuk, saya perkuat Kepala Staf Kepresidenan. Saya perkuat itu. Saya ada tambahan lagi Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus. Tugas mereka adalah memonitor semua program semua proyek yang kita akan lancarkan,” kata Prabowo.
Selain itu, Prabowo juga menjelaskan pembentukan badan baru yakni Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan. “Badan ini akan mempelajari, akan mengikuti semua program-program perlindungan sosial, semua program-program bantuan ke bagian golongan rakyat yang masih perlu bantuan.”
“Bukan saya ingin mencampuri pekerjaannya kementerian-kementerian, tidak. Tapi saya ingin membantu, di mana ada bottleneck, di mana ada kesulitan segera kita atasi. Marilah kita jujur mengakui bahwa birokrasi di kita sangat terkenal, sangat terkenal ribetnya, sangat terkenal lambatnya,” katanya.
Prabowo juga mengingatkan agar tak ada lagi birokrasi dipersulit. “Ada pembicaraan oleh rakyat kita bahwa birokrasi pemerintah kita sering mempersulit, bukan mempermudah keperluan rakyat. Bahkan ada yang mengatakan kalau bisa dibikin sulit kenapa dibikin mudah.”