10 Atlet Paling Tangguh Sepanjang Sejarah Olahraga, Ada Khabib Nurmagomedov dan Muhammad Ali

Menjadi seorang atlet profesional membutuhkan dedikasi, komitmen, dan ketekunan luar biasa. Namun, di balik keterampilan dan kecerdasan dalam olahraga, ada satu faktor yang sering kali menentukan: ketangguhan. Baik dalam bentuk kekuatan fisik maupun ketahanan mental, ketangguhan inilah yang membedakan seorang atlet biasa dari yang luar biasa.

Dikutip Give Me Sport, berikut adalah sepuluh atlet paling tangguh dalam sejarah olahraga, yang tak hanya dikenal karena prestasi mereka, tetapi juga karena perjuangan mereka melawan rintangan yang luar biasa.

1. Jackie Robinson (Baseball)

Jackie Robinson adalah simbol perjuangan melawan diskriminasi rasial di Amerika Serikat. Sebagai pemain kulit hitam pertama di Major League Baseball (MLB) era modern, ia menghadapi pelecehan rasial baik di dalam maupun luar lapangan. Meski begitu, Robinson tetap fokus dan meraih kesuksesan luar biasa, menjadikannya salah satu figur paling inspiratif dalam sejarah olahraga.

2. Serena Williams (Tenis)

Sebagai salah satu atlet wanita paling sukses sepanjang masa, Serena Williams tak hanya mengubah wajah tenis tetapi juga memecahkan stereotip di dunia olahraga. Dengan 23 gelar Grand Slam, ia menunjukkan ketangguhan mental luar biasa dalam menghadapi kritik, rasisme, dan seksisme sepanjang kariernya.

3. Muhammad Ali (Tinju)

Dikenal sebagai “The Greatest,” Muhammad Ali bukan hanya legenda tinju tetapi juga inspirasi global. Ali menghadapi beberapa petarung terberat di eranya, termasuk Joe Frazier dan George Foreman, sambil memperjuangkan hak-hak sipil dan menolak wajib militer. Ketangguhan fisik dan mentalnya terlihat dalam comeback dramatis melawan Earnie Shavers setelah menerima pukulan keras di awal pertandingan.

4. Tiger Woods (Golf)

Dengan 82 kemenangan PGA Tour dan lima gelar Masters, Tiger Woods adalah ikon golf dunia. Namun, cedera berat yang sering mengganggu kariernya tidak pernah membuat Woods menyerah. Salah satu momen paling mengesankan adalah saat ia memenangkan US Open 2008 meski bermain dengan dua cedera serius di kaki kirinya.